Kategori
Jasa Olah Data

Mengenal Jenis Statistika Parametrik dan Nonparametrik

Sebenarnya apa itu statistika parametrik dan nonparametrik? Mungkin sebagian orang masih awam dengan ilmu statistika ini. Untuk itu, supaya bisa menambah pengetahuan seputar statistika dan jenis-jenisnya, silahkan simak penjelasannya berikut.

Mengenal Jenis Statistika Parametrik dan Nonparametrik

Pada umumnya, statistika merupakan ilmu yang mempelajari kumpulan data yang dapat tersusun hingga beberapa angka. Statistik ini seringkali di pakai untuk berbagai bidang studi, seperti bisnis, ekonomi, pemasaran, dan lain-lain. 

Selain itu, statistik sendiri juga terbagi menjadi beberapa jenis, yakni statistik deskriptif dan statistik inferensial. Nah, statistik parametrik dan nonparametrik ini masuk ke dalam jenis statistik inferensial. Untuk mengenal lebih dalam lagi, kamu bisa memperhatikan berikut ini.

Statistik Parametrik

Statistika menjadi salah satu bagian dari jenis statistika inferensial yang berfungsi untuk mempertimbangkan nilai-nilai parameter pada populasi. Biasanya, statistika parametrik ini juga berfungsi untuk menganalisis data minimal yang mempunyai skala ukur interval serta berbentuk distribusi normal.

Uji ini juga bisa di pakai untuk jenis data minimal interval serta rasio. Statistika parametrik ini juga mempunyai sejumlah kelebihan, yakni sebagai berikut. 

  • Tidak harus ada uji parameter populasi, sebab sudah di nilai memenuhi.
  • Mempunyai uji asumsi, sehingga di anggap lebih akurat hasilnya.
  • Data observasinya di anggap saling bebas serta diambil dari populasi yang mempunyai distribusi normal dengan varian homogen.

Statistika Nonparametrik

Jenis ilmu statistika yang juga termasuk ke dalam statistika inferensial yaitu statistika nonparametrik. Statistika ini cenderung berbeda dengan statistika parametrik. Sebab, statistika nonparametrik tidak memperhatikan nilai-nilai pada parameter populasi. 

Statistika ini biasanya di pakai untuk menganalisis data yang mempunyai skala ukur nominal atau ordinal serta bentuk data yang tidak berdistribusi normal. Perlu kamu ketahui juga, statistika nonparametrik ini juga mempunyai kelebihan, yakni sebagai berikut.

  • Cukup mudah di lakukan, sebab tidak membutuhkan asumsi, terutama asumsi normalitas.
  • Sistem pengujiannya bisa di lakukan pada data yang telah di amati secara nyata.
  • Pada umumnya, data yang di hasilkan bersifat lebih kualitatif, sehingga tidak membutuhkan urutan. 

Nah, itulah penjelasan mengenai jenis statistika parametrik dan nonparametrik yang bisa kamu pahami. Jadi, bisa di simpulkan bahwa kedua statistika tersebut termasuk ke dalam jenis statistika inferensial. Selain itu, kedua statistika tersebut mempunyai metode penelitian yang cukup berbeda. 

Baca Juga:

Mengenal Analisis Korelasi, Menemukan Hubungan Antara Variabel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *